twitter



Facebook sudah menjadi bagian dari hidup masyarakat di perkotaan. Tak hanya menjadi ajang komunikasi dengan teman, situs jejaring sosial itu juga sering menjadi media 'pamer' kemesraan dengan kekasih. Lantas bagaimana saat putus cinta?

Jangan biarkan Facebook menyulitkan masa depan Anda. Lakukan beberapa langkah tegas agar tak terjebak kenangan pahit, seperti berikut ini:
cekidot^^

1. Ubah Status
Mengubah status hubungan mungkin menjadi bagian tersulit. Dulu, 'in relationship', kini 'single'. Jangan ragu melakukannya. Dengan memperjelas status di jejaring sosial, semakin cepat Anda akan sembuh dari luka di hati. Saat Anda sudah berani mengubah status, pertanda Anda siap membuka diri pada orang lain.

2. Atur Privasi
Seberapa besar Anda ingin membatasi hubungan dengan mantan kekasih? Menghapus akun mantan kekasih dari akun pribadi Anda mungkin bisa menjadi pilihan untuk mempercepat proses penyembuhan luka di hati. Tapi, memutuskan tetap berteman juga akan menunjukkan sisi kedewasaan menghadapi masalah.

Jika memutuskan tetap berteman, lakukan pengaturan privasi. Anda bisa mengatur informasi yang boleh dipublikasikan, atau yang tak boleh dilihat mantan kekasih. Anda juga bisa mengatur agar teman tak bisa menuliskan pesan di wall, untuk mencegah masuknya pesan yang memperburuk suasana.

3. Hapus foto
Tetap menyimpan album berisi foto-foto bersama mantan kekasih bisa merumitkan hidup Anda. Pikirkan tentang hubungan masa depan Anda. Selain membuat Anda semakin sulit melupakannya, foto-foto yang masih terpampang juga membuat seseorang yang berniat mendekati Anda mundur. :)

4. Lakukan untag foto
Menghapus album foto berdua mantan kekasih kadang tak cukup. Mungkin masih ada foto-foto lain dari album teman yang ditautkan ke akun Anda. Jangan ragu turut menghapusnya dari akun Anda dengan cara 'untag'. Jangan larut mengenang masa lalu demi indahnya masa depan.

5. Hapus pertemanan atau tidak?
Haruskah menyingkirkan mantan kekasih dari daftar teman di jejaring sosial? Ini keputusan pribadi. Mungkin Anda bisa tetap berteman dengannya di Facebook dengan mengatur batasan privasi. Ini bisa menjadi solusi jika Anda tak ingin kembali menjalin hubungan langsung dengannya, tapi masih ingin mengetahui kabarnya. 

Menghapusnya dari daftar teman juga tak masalah. Penghapusan ini sifatnya tak permanen. Jadi, jika di masa depan sudah bisa memutuskan menjalin hubungan pertemanan, Anda bisa kembali mengundangnya sebagai teman.
So..gimana menurut temen-temen?? ^_^

4 komentar:

  1. ngga segininya juga sih. Soalnya semua tips yang di cantumin sama lu ini, cuma menunjukkan ketidak dewasaan. Gue sendiri, gak melakukan satupun tips diatas, kecuali nomor satu. :)

  1. ahaha..itu kan tergantung individu masing-masing :p bukan masalah kedewasaan adja yg perlu d'liat,tapi gmn cara kita nyembuhin luka dan berusaha membuka hati untuk yg lebih baik :D
    tapi thank's iia udah coment :)

  1. frezzy follow jg yaaa... informatikaglobal.blogspot.com.....
    biar bsa sharing.. makasihhh

  1. done :D

Posting Komentar

Jangan lupa d'comment iia.. :)